Resmikan Kereta Bandara, Jokowi: Ini untuk Kurangi Kemacetan
TANGERANG - Setelah sempat tertunda, Kereta Bandara Soekarno Hatta akhirnya resmi beroperasi pada hari ini. Pengoperasian kereta yang menghubungkan dari Stasiun BNI City menuju Bandara Soekarno Hatta ini diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Dalam peresmian Kereta Bandara Soekarno Hatta tersebut, Presiden Jokowi menggunakan setelan casual. Dari pantauan Okezone, Jokowi menggunakan kaos berwarna merah marun dengan celana bahan berwarna hitam lengkap dengan sepatu Nike roshierun berwarna merah.
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Kereta Bandara, Tarifnya Rp70.000
Dalam acara tersebut Presiden Jokowi didampingi oleh para Menteri Kabinet kerja seperti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Menteri Koordinator bidang Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Wiranto. Turut hadir pula Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri dan Gubernur Banten, selain itu hadir juga Direktur Utama PT Railink Heru Kuswanto, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin serta Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pagi ini saya resmikan pengoperasian kereta bandara seoakrno hatta," ujarnya dalam acara peresmian Kereta Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (2/1/2018).
Baca Juga: Tarif Kereta Bandara Rp70.000, KAI Harus Pintar Cari Iklan
Menurut Jokowi, KA Bandara Soekarno Hatta merupakan salah satu moda transportasi untuk mengurangi kemacetan di jalan. Karena, masyarakat tidak perlu lagi menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju ke Bandara.
Apalagi nantinya saat sejumlah proyek infrastruktur rampung seluruhnya pada tahun 2019 mendatang. Adapun proyek infrastruktur yang akan rampung adalah Light Rail Transportation (LRT) dan Masa Rapid Transit (MRT).
Baca Juga: Kereta Bandara, Proyek yang Bisa Jadi Inspirasi BUMN Lain
"Kereta Bandara ini salah satu dari penyediaan moda transportasi di jalan untuk kurangi kemacetan. Ke depannya kalau sudah integrasi antara LRT, MRT dan busway," jelasnya.
Sebagai informasi, peresmian pengoperasian Kereta Bandara sendiri sempat mengalami pengunduran. Semula, KA Bandara Soetta direncanakan beroperasi pada tanggal 1 Desember 2017.
Semingguan berselang Kereta Bandara Soetta pun melakukan uji coba pertamanya pada hari Selasa 5 Desember 2017. Namun pada uji coba pertamanya tersebut, Kereta Bandara Soetta sempat mengalami mogok sebanyak 2 kali, tepatnya saat memasuki stasiun Batu Ceper.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
