JAKARTA - Konsultan Properti mencatat, sepanjang 2017 ini ada penurunan okupansi atau tingkat hunian toko ritel di sejumlah Mall di Indonesia. Penurunan ini disebabkan oleh banyaknya tenant yang tutup sehingga terjadi penurunan okupansi.
Senior Associate Director Colliers Ferry Salanto mengatakan, penurunan terjadi dari sebesar 86% di 2016 menjadi 83,6% di 2017. Selain itu, penambahan mall baru juga hanya sedikit.
Baca Juga: BUMN dan Swasta Harus Kompak Manfaatkan Peluang Backlog 11,4 Juta Rumah
"Kita lihat ritel itu di 2017 enggak ada penambahan mall yang signifikan jadi hanya ada 2 mall. Secara okupansi nya turun 2016 sebesar 85,4% turun menjadi 83,6%," ungkapnya di WTC, Jakarta, Selasa (9/1/2018).
Dari data Collier, sejumlah toko yang tutup di tahun ini adalah, Keris Galllery yang ada di Puri Indah Mall, Debenhams di Lippo Mall Kemang, Metro di Pacific Place, Matahari Pasaraya Blok M, Matahari di Pasaraya Manggarai, Matahari di Mall Taman Anggrek serta Ramayana di Blok M Mall.
Baca Juga: Sewa Ritel Naik 3% Disokong Tenan Makanan dan Minuman