"Saya berharap progress penyelesaian PLTB dapat sesuai jadwal untuk dapat melayani kebutuhan listrik masyarakat sekaligus menjadi PLTB pertama di Indonesia guna bertahap penuhi tenaga listrik dari EBT yg diharapkan mencapai 25% pada 2020," kata Rini Soemarno.
Dalam kesempatan berbeda, Direktur Utama PLN Sofyan Basyir menjelaskan bahwa PLN mengawasi tiap detail progres pembangunan, untuk memastikan PLTB pertama program 35.000 mw ini bisa selesai sesuai target dengan kualitas yang bagus. Dalam pembangunanya PLTB Sidrap menggunakan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) mencapai 40% dan berhasil menyerap tenaga kerja lebih dari 500 pekerja.
Kondisi kelistrikan sistem Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) saat ini surplus, dengan daya mampu 1.257,3 mw dan beban puncak mencapai 1.050 mw. Dengan demikian PLN masih memiliki cadangan daya 207,3 mw yang dapat memasok ke pelanggan.
Seiring dengan telah masuk sistem beberapa pembangkit baru, pada tahun 2018 PT PLN (Persero) Wilayah Sulselrabar akan memiliki cadangan daya 500 mw. Oleh karena itu PLN mengajak investor agar jangan ragu berinvestasi di Sulsel karena listrik surplus dan jaringan semakin andal.
(Martin Bagya Kertiyasa)