Jakarta Banjir, Sri Mulyani Siap Tambah Anggaran BNPB
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan dana tambahan untuk alokasi untuk bencana alam 2018. Jika alokasi yang diberikan tahun ini sebesar Rp746 miliar kurang maka jumlah tersebut siap ditambahkan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, sekarang ini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan menggunakan dana yang sudah dialokasikan untuk menanggulangi bencana yang ada.
Baca Juga: Sri Mulyani Kaji Pembuatan Kantor dan Laboratorium BNN
"Jika memang dana tersebut kurang karena volume dan frekuensi bencananya tinggi maka langsung meminta pada Kemenkeu untuk kemudian ditambahkan," tuturnya, di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (7/2/2018).
Asal tahu saja, saat ini Ibu Kota Jakarta tengah di tengah diterjang banjir di sejumlah seperti Srengseng Sawah, Pejaten Timur, Cililitan, Cawang dan lainnya. Bahkan ada kabar, bahwa banjir besar akan melanda Jakarta di tengah hujan deras yang melanda wilayah Puncak dan Bogor.
Baca Juga: Zumi Zola dan Sri Mulyani Tampak Berdialog, Apa yang Dibicarakan?
Sri Mulyani melanjutkan, kalau sudah pada tahap pemulihan sesudah terjadi banjir dan melakukan pembersihan atau rehabilitasi dana masih kurang. Maka Pemerintah Daerah (Pemda) bisa mengajukan pada Badan Pengelola Bencana dan nanti akan diverifikasi.
"Jadi kita bisa anggarkan. Nanti kita sampaikan anggarannya kepada BNPB atau melalui Pemda," tuturnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
