Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mantan Gubernur BI Rachmat Saleh Meninggal Dunia

INews.id , Jurnalis-Minggu, 11 Februari 2018 |17:03 WIB
Mantan Gubernur BI Rachmat Saleh Meninggal Dunia
Foto: Rachmat Saleh (Foto istimewa/Sindonews)
A
A
A

JAKARTA - Rachmat Saleh, Mantan Gubernur Bank Indonesia periode 1973-1983 dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Minggu (11/2/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.

Berdasarkan keterangan yang diterima, Jakarta, Rachmat menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Abdi Waluyo Jakarta setelah dirawat sejak awal tahun ini. Beliau wafat sekitar 3 bulan sebelum merayakan hari ulang tahunnya yang ke-88, tepatnya 1 Mei.

 Baca juga: Mengenal Mantan Gubernur BI Rachmat Saleh, sang Legenda Hidup

Rachmat wafat tiga hari setelah buku biografinya yang berjudul “Rachmat Saleh, Legacy Sang Legenda Kejujuran” diluncurkan pada Hari Pers Nasional yang jatuh pada 9 Februari 2018 di Padang, Sumatera Barat. Pada momen itu, bukunya bersamaan dengan 29 buku lainnya yang ditulis wartawan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.

Menurut pesan yang beredar, jenazah almarhum akan disemayamkan di rumah duka Jalan Ampera 119, Cilandak, Jakarta Selatan.

Pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur tersebut menjabat sebagai Gubernur BI di era kepemimpinan Presiden Soeharto menggantikan Radius Prawiro. Setelah melepaskan jabatannya sebagai orang nomor satu bank sentral digantikan oleh Arifin Siregar, Rachmat diangkat menjadi Menteri Perdagangan pada tahun 1983.

 Baca juga: Calon Gubernur Baru BI era Jokowi

Rachmat merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Meski telah tiada, karya Rachmat Saleh tetap dikenang sampai sekarang. Selama masa kepemimpinannya, Rachmat Saleh mewariskan banyak hal untuk BI, UMKM, perbankan, dan sektor perdagangan.

Berbagai buah pemikiran serta kebijakannya termuat dalam tema-tema di biografinya. Seperti "Lelang Jabatan Murni di Kemendag", "Memacu Daya Saing Bangsa", Bapak Kebangkitan Pribumi", "Primadona KIK/ KMKP", "Krisis Utang Pertamina", "Bapak Merger Bank", dan "Nasionalis, Jujur, Sederhana."

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement