Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Perry Warjiyo Jaga Nilai Tukar Rupiah

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Selasa, 03 April 2018 |16:26 WIB
Begini Cara Perry Warjiyo Jaga Nilai Tukar Rupiah
Uang Rupiah. Foto: Ilustrasi Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Nilai tukar Rupiah tengah mengalami tren terdepresiasi terhadap Dolar Amerika Serikat (AS). Hari ini, Selasa (3/4/2018) Rupiah dibuka melemah di level  Rp13.762 per USD.

Menanggapi pelemahan ini, Perry Warjiyo sebagai Gubernur BI terpilih menyatakan, ke depan kebijakannya akan menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah hingga sesuai fundamentalnya.

Baca Juga: BI: Suku Bunga Turun 8 Kali, Sudah Cukup

"Ini juga sudah digariskan sesuai selama ini (menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah) dan terus akan kita lakukan," ujar Perry di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Dia mengakui, nilai tukar Rupiah memang lebih banyak ditentukan oleh mekanisme pasar, namun dia menyatakan, BI akan lakukan intervensi pasar baik mensuplai Dolar maupun membeli Surat Berharga Negara (SBN).

Baca Juga: BI: Faktanya Indonesia Tak Bisa Hidup Tanpa Utang

"BI tidak segan-segan dalam kondisi nilai tukar mendapat tekanan kita melakukan intervensi baik dalam mensuplai Dolar di pasar valas (valuta asing) maupun juga membeli SBN di pasar sekunder," jelasnya.

Menurutnya, nilai tukar Rupiah dalam beberapa waktu terakhir ini dinilai relatif stabil. Terlebih, aliran modal asing sudah masuk kembali di pasar keuangan Tanah Air. " Itu akan menjadi stabilitas kita," ucapnya.

Baca Juga: Gaet REI, Mirza Adityaswara: Berikan Kami Data Akurat, Jangan Setengah-Setengah

Sementara itu, Deputi Gubernur BI terpilih Dody Budi Waluyo menyatakan, meski nilai tukar Rupiah dipengaruhi mekanisme pasar, BI akan menjaga volatilitas Rupiah tak melampaui batas kewajaran.

"Oleh karena itu yang akan kita lakukan bukan kepada levelnya, nominalnya tapi kepada stabilitas volatilitas nilai tukar (Rupiah) yang terus dijaga," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement