JAKARTA - Seperti barang yang lain, rumah juga ada waktu rusaknya. Perlu waktu dan biaya untuk bikin rumah kembali โsehatโ. Tapi, biaya renovasi rumah kadang ga sedikit. Kadang malah membludak dari anggaran awal yang disiapkan. Nah, supaya renovasi bisa irirt, pelototin ya tips berikut:
Kalau mulai ada yang rusak, sekalian ssaja perbaikannya
Keruskan rumah bisa saja sedikit, bisa juga banyak. Tapi, kalau kamu memutuskan untuk memperbaikinya, sekalian saja merenovasinya. Misalnya, kalau atap bocor, sekaligus saja mengganti gentengnya. Kalau saluran bak cuci piring ada yang macet, sekalian saja dengan merenovasi dapur.
Baca juga:ย 4 Pertimbangan Wajib Kalau Renovasi Rumah Pake Duit Bank
Tentukan prioritas yang mau diperbaiki
Dari awal, tentukan bagian mana dari rumah yang mau direnovasi. Jangan terpengaruh pendapat tukang harus perbaiki juga yang ini atau yang itu. Semisal dia menyarankan agar ruang keluarga diperluas atau gunakan material yang mahal. Tolak saja!
Pertimbangan masukan dari orang-orang di sekeliling kamu tentu boleh-boleh saja, tapi jangan langsung mengikuti saran yang ga relevan semisal beli TV baru, sofa baru, dan lain-lain. Usahakan kamu bisa konsisten dengan perencanaan renovasi yang sudah kamu buat. Ingat, kalau kamu tergoda untuk keluar dari rencana, maka biaya renovasi bisa saja membengkak.
Baca juga:ย Beli Rumah Murah, Renovasi, Jual, Truz Milenial Bisa Beli Hunian Impian
Manfaatkan saja material bangunan bekas tapi masih layak
Kalau kamu masih simpan semen, pasir, cat, dan lainnya dan kondisinya masih bagus ya gunakan saja. Juga keramik-keramik untuk lantai atau kamar mandi. Kenapa harus beli kalau yang lama masih tersisa. Cek lagi gudang kamu ya.
Hitung rencana pengeluaran
Jangan malas menghitung uang yang akan keluar untuk membiayai renovasi rumah kamu. Rencana anggaran biaya (RAB) perlu dibikin sesuai jenis material dan komponen pekerjaan. Contohnya, untuk pekerjaan renovasi lantai, kamu susun dengan menghitung luas area lantai yang direnovasi dalam satuan meter persegi.
Lantas, kalikan dengan harga satuan pekerjaan per meter persegi yang disusun berdasarkan analisis penggunaan material (semen, pasir, keramik), upah, dan biaya pendukung lainnya per meter persegi. Ada juga lho jasa pemborong atau kontraktor yang berkisar antara 10-15 persen. Kalau kamu kurang lihai hitung-hitungan, serahkan saja pada ahlinya.
Siapkan dana tak terduga
Sediakan dana ekstra agar proses renovasi kamu ga terhambat hanya karena kekurangan dana. Kalaupun dana ini ga dibutuhkan karena biaya renovasi sesuai anggaran, bisa kamu tabung untuk renovasi berikutnya.
(kmj)