JAKARTA – Indeks dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada perdagangan 26 September 2018. Kurs dolar AS terangkat pernyataan The Federal Reserve yang menaikkan suku bunga menjadi 2%-2,25%.
Melansir Reuters, Kamis (27/9/2018), dolar sempat melemah terhadap euro dan yen setelah pernyataan The Fed. Namun dolar perlahan naik setelah investor mencerna keputusan bank sentral AS.
Dalam perdagangan sore, indeks dolar, yang mengukur unit AS terhadap enam mata uang utama naik menjadi 94,179. Euro sempat mencapai level tertinggi dolar setelah Keputusan The Fed lalu turun 0,3% ke USD1,1734. Terhadap yen, dolar naik sedikit menjaid 113,01 yen.
Dalam pernyataannya, The Fed masih memperkirakan kenaikan suku bunga lainnya pada bulan Desember, tiga tahun lagi, dan satu peningkatan pada 2020. The Federal Reserve AS menaikkan suku bunga jangka pendek sebesar 0,25% menjadi 2%-2,25% dari sebelumnya 1,75%-2%. Ini merupakan kenaikan suku bunga ketiga yang dilakukan bank sentral AS.