"Kemunduran hari ini tampaknya sangat dipengaruhi oleh penurunan tajam dalam ekuitas dan koreksi yang layak mengingat besarnya percepatan harga naik baru-baru ini," kata Presiden Ritterbusch and Associates Jim Ritterbusch.
Baca Juga: Harga Minyak Catat Rekor Baru Lagi, Dekati USD90/Barel
Harga minyak telah meningkat karena pasar bersiap untuk sanksi-sanksi terhadap Iran yang mulai berlaku 4 November. Menteri Energi Saudi, Khalid al-Falih mengatakan bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dapat meningkatkan produksi sebesar 1,3 juta barel per hari, tetapi tidak memberikan sinyal bahwa kelompok produsen itu akan melakukannya.
(Dani Jumadil Akhir)