BOGOR - PT Bank MNC Internasional Tbk terus berpartisipasi aktif dalam meningkatkan literasi financial, khususnya di kalangan milenial sebagai generasi penerus bangsa.
Memasuki Bulan Inklusi Keuangan, dan juga dalam rangka memperingati ulang tahunnya yang ke-4, MNC Bank memberikan edukasi literasi finansial bertajuk 'Investasi Zaman Now', di SMK Wira Buana, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Manjakan Nasabah Kartu Kredit, MNC Bank Berikan Potongan Harga Perhiasan
Corporate Communication MNC Bank Dheni Kamavina mengungkapkan, kegiatan edukasi kepada generasi milenial tersebut selain sebagai dukungan terhadap kegiatan bulan inklusi keuangan yang digalakkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), juga merupakan upaya mempersiapkan generasi milenial Indonesia untuk mampu tumbuh dan berkembang di tengah persaingan global.
"Tentunya harapan kami adalah generasi muda ini nantinya akan berkontribusi terhadap kemajuan bangsa," ujarnya, Selasa (16/10/2018).
Pada kesempatan ini, para siswa kelas XI dan XII prodi akutansi diberikan sosialisasi dan edukasi mengenai berbagai produk dan jasa perbankan serta instrumen finansial, khususnya investasi untuk masa depan. Selain itu, mereka juga diberikan pemahaman dan pengetahuan terkait mata uang rupiah dan metode autentifikasinya.
Baca Juga: MNC Bank Adakan Event KTA Khusus Karyawan MNC Group
Kegiatan juga diisi dengan sesi tanya jawab dan praktek cara menghitung uang secara manual seperti yang dilakukan teller Bank untuk mengkonfirmasi bila ada selisih hitungan mesin dan juga sebagai salah satu cara menerapkan metode 3D dalam memeriksa keaslian uang.
"Dengan materi tambahan yang disampaikan hari ini, kami berharap siswa dari Wira Buana dapat bekerja sesuai kurikulum yang didapat di sekolah," papar Dheni.
Materi yang disiapkan MNC Bank pada kesempatan kali ini disiapkan setelah memperhatikan materi kurikulum para siswa, serta kegiatan ekstrakulikuler yang berlangsung di Wira Buana. Beberapa hal menarik adalah terdapatnya bank mini serta toserba mini di lingkungan sekolah yang dijalankan dan dikelola oleh para siswa.
"Dalam berinvestasi dan mengembankan usaha selalu ada risiko, namun bila dikelola dengan baik dan sesuai kebutuhan akan memberikan hasil maksimal. Ini yang kami coba tanamkan pada para siswa untuk siap bersaing," tutupnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)