JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani tiba-tiba menyambangi kantor Basarnas,di Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (29/11/2018).
Kedatangan Sri Mulyani tanpa mengeluarkan sepatah kata pun, saat tiba di Basarnas Sri Mulyani langsung menerobos kerumunan pewarta yang sedang melakukan melaporkan hasil presscon yang diselenggarakan Kabasarnas Marsekal Madya M Saugo dan KNTK Soerjanto terkait jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Baca Juga: Spesifikasi Pesawat Lion Air yang Jatuh Pagi Ini
Kedatangan Sri Mulyani diduga akan mengkonfirmasi informasi adanya pegawainya yang menjadi penumpang di pesawat tersebut.
Pegawai Direktorat Jenderal kekayaan Negara (DJKN) ada tiga orang, pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJB) ada lima orang, pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) lima orang, Pegawai KPP dan Kasi serta AR.
Nama-nama korban yang diduga bawahan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menjadi korban terjatuhnya pesawat Lion Air adalah.

Pegawai DJKN.
1. Reni ariyanti - Kepala KPKNL Pangkal Pinang (DJKN)
2. Dwinanto - Kepala Seksi (DJKN)
3. M. Jufri - Kepala Seksi (DJKN)
Pegawai DJPB :
1. Abdul khaer, Kasi PPA 2 b
2. Eko Sutanto, Kasi PSAPP
3. M. Fadillah, Kasi ASPLK
4. Joyo Nuroso, Kasubag Umum KPPN pangkalpinang
5. Ahmad Endang Rochmana, Kasubag keuangan kanwil
Pegawai DJP
KPP Pratama Bangka :
1. Pratomo Wira Dewanto
2. Hesti Nuraini
3. Maria Ulfa
4. Rivandi Pranata
5. Junior Priadi
Baca Juga: Menhub Belum Siapkan Sanksi soal Jatuhnya Pesawat Lion Air
KPP Pratama Pangkalpinang : kantor pelayanan pajak
1. Achmad Sukron Hadi
2. Tri Haska Hafidi
Kasi:
1. Firmansyah Akbar (Kasi Penagihan)
2. Rr. Savitri Wulurastuti (Kasi Wk. I)
3. Ari Budiastuti (Kasi Eksten)
4. IGA Ngurah Metta Kurnia (Kasuki)
AR: account Reprensentatif
1. Nicko Yogha Marent Utama
(Kurniasih Miftakhul Jannah)