Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penyebab Rupiah Menguat ke Rp14.500/USD

Taufik Fajar , Jurnalis-Rabu, 07 November 2018 |20:37 WIB
Penyebab Rupiah Menguat ke Rp14.500/USD
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kian perkasa ke level Rp14.500 per USD. Berdasarkan Bloomberg Dollar Index hari ini, pukul 16.08 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange menguat ke level Rp14.590 per USD.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede, mengatakan bahwa pada awal bulan November ini, sentimen di pasar keuangan global cenderung membaik terindikasi dari pelemahan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang negara maju dan negara berkembang.

"Pelemahan dolar AS ini dilatarbelakangi oleh potensi resolusi dari negosiasi perdagangan antara pemerintah AS dan Tiongkok yang mendorong penguatan riskier assets. Tren penurunan harga minyak dunia juga mengurangi tekanan mata uang negara pengimpor minyak termasuk Rupiah," ujarnya kepada Okezone, Rabu (7/11/2018).

Baca Juga: Rupiah Menguat, Sri Mulyani: Investor Melihat Ada Sentimen Positif

Selain itu, lanjut dia, pelemahan dolar AS juga didorong oleh potensi kemenangan kubu democrat pada midterm election. Sepanjang bulan November ini, investor asing membukukan pembelian bersih di pasar saham sebesar USD289,4 juta month to date (mtd).

"Sementara kepemilikan investor asing pada SBN juga cenderung meningkat sekitar USD340 juta mtd sehingga mendorong penurunan yield SUN bertenor 10 tahun sebesar 42bps (MTD) menjadi sekitar 8,13%. Foreign inflow yang meningkat sejak akhir bulan Oktober hingga saat ini telah mendorong penurunan volatilitas Rupiah menjadi sekitar 7,6% dari level 10% pada pertengahan bulan Oktober yang lalu," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement