Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mentan Amran: Produksi Pangan Kita, Saat Ini Sangat Cukup

Taufik Fajar , Jurnalis-Kamis, 08 November 2018 |10:40 WIB
Mentan Amran: Produksi Pangan Kita, Saat Ini Sangat Cukup
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Foto: Taufik/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memberikan penjelasan terkait Inflasi di sektor pertanian yang dari tahun 2014 sampai 2017 mengalami penurunan. Di mana pada tahun 2014 inflasinya 10%. Inflasi umum itu 8%. Hari ini, 2017 itu turun drastis 1,26%.

"Kita tahu bahwa penyumbang inflasi tertinggi adalah pangan. Tapi 2-3 tahun kita rasakan harga stabil. Kemudian Idul Fitri juga stabil. Tahun baru stabil, Natal juga stabil. Ini menunjukkan bahwa produksi pangan kita cukup," ujarnya di Pasar Cipinang, Jakarta, Kamis (8/11/2018).

Baca Juga: Fakta-Fakta Laju Inflasi Selama Oktober 2018

Dia menjelaskan, harga pangan saat ini stabil, seperti harga ayam Rp27 ribu per kg dan harga telur Rp22 ribu per kg. Dan untuk masalah beras, supply-nya cukup dari food station. Stoknya 50 ribu ton di Pasar Induk Beras Cipinang.

"Itu cukup dari stok standar. Itu dua kali dari cukup stok standar. Biasanya 20 ribu stok standar," jelasnya.

sidak

Dia menambahkan, stok beras di Bulog saat ini 2,7 juta ton. Sekarang Januari sudah panen lagi. "Tinggal 1 bulan jadi tidak ada alasan harga naik," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Bank Indonesia DKI Jakarta, Trisno Nugroho mengatakan inflasi sektor pangan tahun 2010 cukup tinggi yakni 10,7 %. Memang 2 - 3 tahun terakhir inflasi berhasil di tekan menjadi 1,26%.

Baca Juga: BI : Harga Bensin Picu Inflasi tapi Masih Terkendali

"Bahkan kemarin di TPID dengan Pemprov DKI 3 tahun berturut-turut pangan stabil. Lebaran 2 tahun terakhir stabil. Kemarin Oktober 2018 bahkan pangan deflasi beras, daging ayam ras , telur juga. Deflasi yang meningkat adalah admister price dan core inflasion," pungkasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement