JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menyatakan, 76% peserta mancanegara yang hadir di Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 2018 memiliki keinginan untuk berkunjung kembali ke Indonesia. Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan Bappenas bersama Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) FEB UI.
Bambang menyebut, jumlah perserta dari pertemuan internasional yang diselenggarakan di Bali sebanyak 34.761 orang. Terdiri dari 3.641 delegasi yakni sebanyak yak 2.969 dari mancanegara dan 672 dari domestik. Lalu 31.120 dari non delegasi mencakup NGO, investor, media, akdemisi, serta panitia yakni 5.382 dari mancanegara dan 25.738 dari domestik.
Baca Juga: Pertemuan IMF-World Bank 2018 Sumbang 0,01% ke Pertumbuhan Ekonomi
"Jumlah delegasi yang hadir ini merupakan terbanyak sepanjang sejarah Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 2018 di luar Washington DC," jelas dia di Gedung Bappenas, Jakarta, Selasa (18/12/2018).
Mantan Menteri Keuangan ini juga menyatakan, dalam survei tercatat lebih dari 50% responden mancanegara mengaku tidak akan ke Indonesia kalau tidak karena pertemuan tahunan ini, atau artinya lebih dari setengah peserta merupakan turis yang pertama kalinya datang ke Indonesia.
"Itu hal yang baik, mungkin kebanyakan dari Afrika, Amerika Latin, Asia Tengah yang memiliki akses sulit ke Indonesia, tapi karena ada acara ini jadi datang dan bsia memperlebar basis wisatawan asing," ungkapnya.