Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ingin Kerja Sambil Berbisnis? Ini Tips Ampuhnya

Ingin Kerja Sambil Berbisnis? Ini Tips Ampuhnya
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Menjadi karyawan, semua pasti bisa melakoninya. Tapi bagaimana jika sembari aktif berbisnis, apakah keduanya bisa sama-sama ditangani dengan maksimal?

Kalau diperhatikan, sudah banyak pengusaha yang kini berhasil mengembangkan bisnisnya namun tetap berkarir sebagai karyawan. Sebagian besar dari mereka beranggapan, bisnis dapat menjadi backup bila sewaktu-waktu pekerjaan formal tidak dapat menjamin seluruh kebutuhan hidup.

Penghasilan ganda ini nantinya akan sangat mempermudah segala urusan, terlebih sekarang biaya apapun serba mahal. Untuk menjalankan kedua hal tersebut tentunya anda harus pintar-pintar dalam mengelola waktu.

Waktu adalah prioritas utama, disusul konsistensi dan profesionalitas. Tak perlu resign dari kantor, melansir CekAja.com, ini tips ampuh menjalankan bisnis sambal bekerja full time yang bisa kamu sontek:

Baca Juga: 7 Cara Ampuh Melawan Godaan Menunda Kerja

1. Jangan sampai melanggar kontrak

Demi kelancaran bisnis dan karir secara bersamaan, patuhi apa yang sudah tertulis dalam kontrak/perjanjian kerja. Periksa dengan baik apakah ada larangan untuk menjalani pekerjaan sampingan.

Rata-rata perusahaan sih tak mempermasalahkan, hanya saja bisnis tersebut tidak boleh sama dengan jenis usaha yang tengah dikelola oleh kantor tempatmu bekerja. Misalnya jika perusahaan tersebut adalah online travel agent, biasanya mereka akan melarang pegawainya untuk memiliki bisnis serupa.

2. Pilih bisnis yang tepat

Selain mematuhi aturan perusahaan tadi, sebaiknya tentukan juga bisnis yang kira-kira tidak megganggu kinerjamu di kantor. Jangan nekat untuk langsung mengambilnya dalam skala besar.

Ingatlah bahwa kamu masih masih punya tanggung jawab lain yang tak kalah besar, yakni bekerja sebagai karyawan. Apalagi jika tingkat kesibukanmu amat tinggi, tentunya akan sangat membingungkan.

kerja

Sebaiknya, pilih bisnis yang bersifat tidak mengikat waktu. Menjadi pedagang online sudah paling ideal sebenarnya. Kamu tinggal memanfaatkan social media untuk memasarkan produkmu sampai laku terjual.

3. Atur waktunya

Akui saja, masalah utama pelaku double job itu umumnya kurang bisa mengatur waktu dengan baik. Untuk mengatasi kendala tersebut, buatlah jadwal operasional secara berkala.

Cocokkan waktu antara pekerjaan kantor dan urusan bisnismu. Misalnya di pagi hari sebelum berangkat, kamu bisa mengurus pengiriman barang. Untuk menjaga keduanya tetap seimbang, kamu juga harus berani mengomunikasikan kepada pelanggan atau klien tentang ‘keterbatasan’ ini.

Dimana ada saatnya kamu bisa dihubungi, tapi ada saatnya pula kamu akan sedikit lambat dalam merespon. Beri tahu kalau di weekend, kamu menerima pelayanan yang justru lebih fleksibel. Nah, hal ini dapat menjadi kelebihanmu dibanding pengusaha lainnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement