Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Indo Tambangraya Megah Raup Laba Bersih USD261,95 Juta

Indo Tambangraya Megah Raup Laba Bersih USD261,95 Juta
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

Analis Kresna Sekuritas Robertus Yanuar Hardy pernah bilang, kinerja ITMG di tahun ini diproyeksikan akan kebal menghadapi koreksi harga batubara yang terjadi dalam empat tahun terakhir. Apalagi, saat ini perseroan menggenjot produksi batubara tinggi sehingga menjadi keyakinan performance ITMG tetap tumbuh positif. Saat ini ITMG mempunyai cadangan batubara berkalori tinggi sebesar 6.300 GAR hingga 7.000 GAR. Dengan kualitas batubara ITMG yang mayoritas memiliki kalori menengah (medium) dan tinggi, ITMG memiliki posisi yang strategis di pasar premium.

grafik

“Kapasitas suplai batubara jenis menengah dan tinggi, masih stabil. Ditambah lagi, permintaan (demand) juga masih tinggi,” jelas Robertus dilansir Harian Neraca, Senin (25/2/2019).

Selain itu, Robertus juga menambahkan jika harga batubara kalori tinggi yang didagangkan di ICE Newcastle lebih stabil di kisaran USD90 – USD100 per metrik ton, dibandingkan dengan jenis batubara kalori rendah. “Jenis batubara kalori 4.200 Kcal/kg, saat ini jatuh ke kisaran USD31 per metrik ton – USD35 per metrik ton,” tambahnya.

Sebagai informasi, mayoritas cadangan batubara ITMG, 74% merupakan produk berkalori tinggi 5.600 – 6.200 Kcal/kl. Sementara 23% adalah produk berkalori 5.000 – 5.600 Kcal/kg. Ditambah lagi, Robertus menyampaikan jika saat ini pemerintah cukup mendukung pertumbuhan sektor pertambangan dengan memberikan kepastian usaha bagi para penambang melalui perpanjangan izin Perjanjian Karya Pengusahaan Batubara (PKPB) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement