Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tol Layang Jakarta Cikampek Bisa Dipakai saat Lebaran? Ini Faktanya

Retno Tri Wardani , Jurnalis-Minggu, 10 Maret 2019 |08:04 WIB
Tol Layang Jakarta Cikampek Bisa Dipakai saat Lebaran? Ini Faktanya
Pengerjaan Tol Jakarta-Cikampek II (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kepastian pengoperasian jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek Elevated) II saat Lebaran belum ada kejelasan. Padahal semula, jalan tol layang ini ditargetkan bisa beroperasi pada Lebaran 2019.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan hingga saat ini pemerintah belum bisa memastikan apakah jalan tol ini bisa beroperasi pada Lebaran tahun ini. Bahkan dari pihak Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sendiri belum ada pernyataan resmi terkait pengoperasian jalan tol tersebut.

Berikut beberapa fakta mengenai jalan tol layang yang belum bisa dipakai saat mudik lebaran , dirangkum dari Okezone, Minggu (10/3/2019).

1. Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Terancam Tak Bisa Dipakai Lebaran

Kepastian pengoperasian jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek Elevated) II saat Lebaran hingga saat ini belum ada kejelasan. Padahal semula, jalan tol layang ini ditargetkan bisa beroperasi pada Lebaran 2019.

Baca Juga: Jasa Marga Buka Kembali Jalur Tol Caruban-Madiun yang Sempat Banjir

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan hingga saat ini pemerintah belum bisa memastikan apakah jalan tol ini bisa beroperasi pada Lebaran tahun ini. Bahkan dari pihak Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sendiri belum ada pernyataan resmi terkait pengoperasian jalan tol tersebut.

2. BPJT Masih Optimistis Tol Layang Jakarta-Cikampek Difungsikan saat Lebaran

Pemerintah terus memacu proyek pembangunan jalan tol layang Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated sehingga diharapkan dapat difungsikan pada musim mudik dan balik Idul Fitri 2019.

Baca Juga: Tol Ngawi-Kertosono Banjir, Ini yang Dilakukan Jasa Marga

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan, BPJT selaku regulator masih optimistis bisa mengoperasikan jalur tol milik Jasa Marga ini pada musim mudik Lebaran 2019.

“Kita masih optimistis bisa selesai pada 2019, minimal bisa difungsikan,” ujar Danang kepada KORAN SINDO di Jakarta kemarin.

3. Pemerintah Target Selesaikan Tol Sepanjang 500 Km

Meski Tol Layang Jakarta-Cikampek belum pasti difungsikan saat Lebaran. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, pada 2019, pemerintah menargetkan bisa menyelesaikan pembangunan jalan tol sepanjang 500 km lagi.

"Ini tentu butuh dukungan dari semua kalangan, agar pembangunan bisa berjalan dengan lancar," tuturnya.

4. Ada 6 Ruas Jalan Tol Rampung Tahun Ini

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan sebanyak enam ruas jalan tol bisa beroperasi pada akhir 2019.

Enam ruas tol tersebut merupakan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR) terdiri atas Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran sepanjang 14,2 kilometer (km), Kunciran-Serpong 11,1 km, Serpong-Cinere 10,1 km, Cinere-Jagorawi 14,7 km, Cimanggis-Cibitung 26,5 km, serta Cilincing-Cibitung 34 km.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan, penyelesaian JORR 2 ini akan meningkatkan kelancaran mobilitas pengguna kereta yang tinggal di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, Serpong, serta Bekasi.

“Penyelesaian JORR 2 ini akan meningkatkan kelancaran mobilitas commuters (pengguna kereta) di samping mendukung distribusi logistik yang lebih efisien,” ungkap Danang di Jakarta kemarin.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement