Luhut menyebutkan, beberapa produk Uni Eropa yang bisa saja di boikot, seperti pesawat yang mana penerbangannya akan mencapai 270 juta penumpang per tahun pada 2030 mendadtang.
"Angka tersebut cukup bewsar lebih dari USD40 miliar dan akan menciptakan lapangan kerja di Eropa maupun Amerika," jelasnya.
Baca Juga: Diskriminasi Sawit, Menko Darmin: Kita Ambil Semua Jalan Lawan Uni Eropa
Selain itu, ada juga kereta api asal Polandia yang saat ini masih dalam tahap negosiasi yang juga terancam akan di boikot jika kampanye hitam ini terus berlangsung. Tak hanya itu, bus asal Skinia juga terancam tidak bisa masuk ke Indonesia menyusul kampanye hitam pada sawit ini.
"Dan kalau kita sampai pada begini, ya banyak juga produk Eropa yang saya kira. Kami impor begitu banyak bus Skania, kami lagi negosiasi kereta api dari Polandia. Kami juga menggunakan pesawat-pesawat terbang (dari Eropa) banyak sekali," tegasnya.
(Dani Jumadil Akhir)