Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejumlah Trayek Angkot Jadi Pengumpan Warga Pemukiman ke MRT

Koran SINDO , Jurnalis-Selasa, 02 April 2019 |12:07 WIB
Sejumlah Trayek Angkot Jadi Pengumpan Warga Pemukiman ke MRT
Proyek MRT Jakarta (Foto: Okezone)
A
A
A

“Kami sangat berharap MRT tidak hanya berhenti di Lebak Bulus saja, karena hanya jarak sungai yang membatasi antara Jakarta Selatan dengan Tangsel,” ungkapnya. Dirut PT Transjakarta Agung Wicaksono menambahkan, sambil menunggu pra-FS pembangunan MRT ke Tangsel, bagi masyarakat Tangsel yang ingin naik MRT bisa menumpang dengan Royal Trans. “Royak Trans bayar Rp20 ribu. Duduk pakai AC, ada wifi, charger , dan jarak perjalanannya hanya 30 menit. Untuk Royal Trans baru ada dua rute,” katanya. Kedua rute itu, pertama di BSD City dan kedua di Bintaro Jaya, yakni berada di depan BTC dan Bintaro Jaya Xchange Mal.

Per 1 April Ini, MRT Jakarta Mulai Berbayar 

Jika ingin layanan bus murah, naik di Terminal Pondok Cabe dengan tarif Rp3.500. Pengamat kebijakan publik, Agus Pambagio mengatakan, prinsip dari transportasi massal itu adalah interkoneksi. Hal inilah yang ingin dicapai dengan angkot sebagai pengumpan warga di permukiman. Mengenai perpanjangan trase MRT dari Lebak Bulus ke Tangsel, dirinya sangat mendukung. “Kalau melihat peraturan dan sebagainya bagus-bagus saja, asalkan ada duitnya. Kan Jabodetabek gretaer areanya harus menyambung. Itu prinsip dari angkutan perkotaan,” katanya. Dia memperkirakan satu kilometer jalan MRT senilai Rp1 triliun.

“Tinggal dihitung dan disesuaikan unsur permodalannya. Kalau ada duitnya, bangun saja. Mau berutang atau swasta, bagus-bagus saja. Kalau masalah tiketnya berapa, nanti ya silakan saja,” ujarnya. Direktur Keuangan dan Administrasi PT MRT Jakarta Tuhiyat mengatakan, untuk pembiayaan pembangunan MRT ke Tangsel kemungkinan tidak menggunakan pinjaman bersumber dari Japan International Cooperation Agency (JICA). “Kami ada banyak sumber dana. Pinjaman lokal bisa pinjaman luar negeri juga bisa. Tetapi, tidak pakai JICA lagi,” ujarnya.

(Hasan Kurniawan)

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement