MRT Jakarta Operasikan 16 Rangkaian Kereta Mulai 1 Mei
JAKARTA - Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta mulai 1 Mei 2019 akan mengoperasikan 16 rangkaian kereta. Di mana sebelumnya hanya menggunakan 8 rangkaian kereta yang beroperasi.
Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar mengatakan, pengoperasian 16 kereta MRT itu dilakukan pada jam sibuk. Seperti pada pagi hari itu jam 07.00-09.00 WIB. Sedangkan untuk sore hari dari jam 17.00-19.00 WIB.
"Kereta MRT pada jam sibuk itu akan datang setiap lima menit sekali. Dan pengoperasian MRT Jakarta pada 1 Mei dari jam 05.00 WIB sampai 24.00 WIB," ujarnya di Hotel Neo Melawai Jakarta, Senin (29/4/2019).
Baca Juga: MRT Masuk Tangsel Pacu Pengembangan Properti
Dia menuturkan, MRT Jakarta juga menerapkan enam aspek bagi penumpang. Seperti aspek pertama yakni keselamantan, kedua aspek keamanan, ketiga keandalan.
"Keempat yakni kenyamanan bagi para penumpang MRT Jakarta, kelima kemudahan. Dan terkahir keseteraan bagi kaum disabilitas," tutur dia.
Sebelumnya, MRT Jakarta resmi beroperasi komersial mulai Senin 1 April 2019. Kehadirannya tersebut memberi angin segar bagi pasar properti.
Baca Juga: MRT Jakarta ke Tangsel Masuk Tahap Studi Kelayakan, Airin Minta Rute Ini
Senior Associate Director Colliers International Ferry Salanto mengatakan, MRT akan memberikan dampak pada sektor properti. Namun, saat ini memang belum terlihat.
"Pada saat market lesu kita belum melihat signifikan dari sisi penjualan antara apartemen-apartemen sekitar MRT dan di luarnya. Dalam kondisi, market masih slow. Tapi potensi untuk naik itu mulai akan terlihat terutama dari pada saat kita melakukan pembicaraan dengan beberapa developer yang proyeknya di sekitar MRT," ujarnya di Jakarta.
(Dani Jumadil Akhir)
