Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pembangunan Underpass Terpanjang di Bawah Terminal Bandara YIA Dikebut

Kuntadi , Jurnalis-Rabu, 10 Juli 2019 |14:39 WIB
Pembangunan <i>Underpass</i> Terpanjang di Bawah Terminal Bandara YIA Dikebut
Bandara (Shutterstock)
A
A
A

KULONPROGO – Pemerintah terus menyelesaikan proyek pembangunan underpass terpanjang di Indonesia yang terletak di Kabupaten Kulonprogo, DIY. Underpass dengan panjang mencapai 1.095 meter progres pengerjaan sudah mencapai 60 persen. Targetnya akhir tahun bisa dibuka untuk mendukung kelancaran transportasi di selatan Jawa.

Underpass terpanjang ini akan menghubungkan Desa Glagah dengan Desa Palihan yang ada di Kecamatan Temon. Lokasi underpass ini berada di bawah komplek terminal bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) untuk menggantikan jalur Jawa Lintas Selatan yang tergusur proyek bandara.

 Baca juga: AirAsia Mulai Mendarat di Bandara Baru Yogyakarta International Airport

Panjang terowongan ini mencapai 1.095 meter dengan lebar 16 meter untuk empat lajur. Sepanjang jalur ini akan dipasang barier di tengah untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan.

 NYIA

“Kita kebut pekerjaan ini dengan tiga shift karena target akhir tahun sudah harus dioperasionalkan,” jelas Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) DIY, M Sidiq Hidayat, Rabu (10/7/2019).

 Baca juga: 65 Penerbangan dari Bandara Adisutjipto Dipindah ke YIA Kulonprogo

Bangunan underpass sendiri sudah diperhitungkan dengan mutu dan kualitasnya. Salah satunya kuat menahan beban karena berada di dalam tanah dan mampu menahan air. Sehingga tebal dinding mencapai 60 cm dengan kualitas yang cukup kuat.

Underpass ini tidak mengakomodir akses transportasi ke bandara. Namun hanya mengantikan JJLS yang selama ini sudah ada. Nantinya akses ke bandara akan menggunakan jalur yang sudah ada sebelumnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement