JAKARTA - Garuda Indonesia yang merupakan maskapai penerbangan nasional yang merupakan simbol penerbangan nasional yang membawa nama negara.
Menurut Peneliti Indonesia Publik Institut Karyono Wibowo, Garuda Indonesia harus dijaga marwahnya, dari cara-cara mengusik maskapai pelat merah tersebut.
 Baca juga: Laporan Keuangan Bermasalah, Bagaimana Kinerja Garuda?
"Jangan sampai ada pihak-pihak yang mengganggu kerja Garuda Indonesia. Ingat, Garuda Indonesia itu bukan penerbangan swasta, tapi BUMN. Apalagi, Garuda Indonesia melayani rute penerbangan internasional. Posisi Garuda harus diperkuat," ujar Karyono Wibowo lewat keterangan resmi di Jakarta, Jumat (12/7/2019).
Â
Di sisi lain, menurutnya Garuda Indonesia tentu berupaya meningkatkan kinerjanya. Apalagi, menghadapi revolusi industri 4.0. Berbagai terobosan termasuk digitalisasi sudah sepatutnya dilakukan sepanjang on the right track dengan regulasi penerbangan.
 Baca juga: Terbang di Bandara Kertajati, Tingkat Keterisian Penumpang Garuda 85%
"Langkah Garuda Indonesia bekerja sama dengan PT Mahata Aero Teknologi justru harus diapresiasi. Bukan malah dihalangi apalagi dibatalkan. Ini jelas salah kaprah, dan malah bentuk intervensi corporate action yang akan menghancurkan kredibilitas dan masa depan Garuda," paparnya.