JAKARTA - Pemerintah berencana menerapkan tarif tiket pesawat murah setiap hari selama 24 jam. Wacana tersebut masuk dalam rencana jangka menengah panjang untuk menyediakan tiket pesawat murah kepada masyarakat.
Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan, pihak maskapai mengusulkan untuk membuka penerbangan murah ini setiap hari dan setiap jam ke depannya. Artinya tidak hanya pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu saja melainkan tiap hari.
Baca juga: Bos Lion Air Akui Belum Terapkan Diskon 50%
“Jangka pendek jadwal tertentu dulu, kalau ini nanti bisa kita lanjutkan pak Rusdi Kirana (Pemilik Lion Air) mengusulkan jangan hanya jadwal tertentu. Tadi disampaikan baik dari Lion dan Citilink kurang nendang buat masyarakat sehingga kalau keseluruhan penerbangan,” ujarnya di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (22/7/2019).
Menurut Susi, alasan mengapa pihak maskapai mengusulkan hal tersebut dikarenakan jika hanya jadwal penerbangan tertentu ini justru menyulitkan pihak maskapai. Selain itu, kebijakan ini akan menimbulkan prasangka buruk masyarakat terhadap maskapai.
Baca juga: Harga Tiket Turun, Pergerakan Pesawat di Soetta Dekati 1.250/Hari
“Dari level maskapai tidak mudah perlu level khusus mudahlah untuk masyarakat kita buka semuanya,” ucapnya.