Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gaji Rp8 Juta Bisa Beli Rumah Lho

Feby Novalius , Jurnalis-Minggu, 28 Juli 2019 |17:42 WIB
Gaji Rp8 Juta Bisa Beli Rumah <i>Lho</i>
Ilustrasi Rumah (Foto: Shutterstock)
A
A
A

Survei ini diikuti oleh 1000 responden dari kota-kota di seluruh Indonesia dimana sebanyak 69% responden berasal dari rentang usia milenial (22-39 tahun) yang terdiri dari 34% milenial muda (kelahiran 1990-1997), sedangkan 35%-nya adalah milenial tua (kelahiran 1982-1989).

Survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1-2019, juga menunjukkan bahwa berdasarkan usia, kalangan milenial adalah kalangan yang paling resisten terhadap rumah seken. Total, 61% dari kalangan milenial hanya menghendaki rumah baru, hanya 39% yang tak keberatan dengan rumah seken.

Mayoritas responden pada kelompok usia 21-29 tahun yaitu sebesar 55% lebih meminati untuk membeli properti baru daripada seken. Sedangkan responden pada kelompok usia 30-39 tahun, malah lebih banyak lagi yang meminati membeli properti baru yaitu sebesar 65%.

Sementara mengacu pada hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1 2019, jenis pembiayaan yang dipilih berdasarkan usia, peminat cicilan syariah paling banyak dari kalangan berusia di bawah 40 tahun atau generasi milenial. Sebanyak 52% milenial muda dan 50% milenial tua memilih menggunakan KPR Syariah dalam proses pembelian rumahnya. Sementara responden yang berusia 40 hingga 49 tahun hanya 36% dari mereka yang memilih KPR Syariah dan 50% responden usia 50 hingga 59 tahun memilih KPR Syariah.

Menurut Ike, generasi Z dan milenial memang paling bersemangat membeli properti, namun mereka masih memiliki pengalaman dan informasi yang minim. Pengembang dapat memberikan bantuan informasi hingga pengurusan pengajuan KPR. Sesuaikan strategi pemasaran dengan karakter milenial yang dinamis, technology-minded, dan menyukai desain yang unik.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement