Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perang Dagang AS-China Memanas Terbitlah Perang Mata Uang

Taufik Fajar , Jurnalis-Rabu, 07 Agustus 2019 |11:09 WIB
  Perang Dagang AS-China Memanas Terbitlah Perang Mata Uang
Foto: Yuan China
A
A
A

Sementara itu, survei konsumen BI pada Juli 2019 mengindikasikan kepercayaan konsumen tetap terjaga, di mana (IKK) Indek Keyakinan Konsumen tetap berada pada level optimis yaitu sebesar 124,8, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 126,4.

"Optimisme konsumen yang tetap terjaga itu ditopang oleh ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan yang membaik, yang terindikasi oleh Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) yang meningkat sejalan dengan tetap kuatnya ekspektasi konsumen terhadap kenaikan penghasilan ke depan," ujar dia.

Perselisihan antara dua ekonomi terbesar dunia ini dengan cepat berubah menjadi lebih buruk dari sebelumnya dan berhasil mengguncang pasar dalam.

Transaksi pada, Selasa 6 Agustus 2019, Rupiah sempat melemah ke level 14.350 karena imbas dari data eksternal yang cukup kuat tetapi dalam sesi siang rupiah kembali tertahan pelemahannya. Karena data internal yang terus melakukan intervensi sehingga rupiah sempat terkoreksi di Rp14.255 walaupun ditutup masih melemah di bandingkan penutupan kemarin.

"Perselisihan antara dua ekonomi terbesar dunia ini dengan cepat berubah menjadi lebih buruk dari sebelumnya dan berhasil mengguncang pasar. Range untuk Rupiah hari ini Rp14.237-14.335," katanya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement