Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Butuh Rp466 Triliun, Begini Skema Pembiayaan Pemindahan Ibu Kota

Adhyasta Dirgantara , Jurnalis-Kamis, 29 Agustus 2019 |11:56 WIB
Butuh Rp466 Triliun, Begini Skema Pembiayaan Pemindahan Ibu Kota
Skema Pembiayaan Ibu Kota Pindah (Foto: Instagram/@kemensetneg.ri)
A
A
A

Berikut rincian dan skema pembiayaan pemindahan ibu kota baru

1. APBN

Dalam pemindahan ibu kota ini, APBN hanya mengeluarkan 19,2% dari total Rp466 triliun. Biaya yang dikeluarkan oleh APBN ini akan diproyeksikan untuk membangun infrastruktur pelayanan dasar, Istana Negara & bangunan strategis TNI/Polri, Perumahan Dinas ASN/Polri/TNI, pengadaan lahan, ruang terbuka hijau, pangkalan militer.

 

2. Swasta

Selanjutnya, biaya pemindahan ibu kota akan ditanggung oleh pihak swasta sebesar 26,2%. Dari dana tersebut, akan difokuskan untuk membangun perumahan umum, perguruan tinggi, science techno park, sarana kesehatan, peningkatan bandara, pelabuhan & jalan tol, shopping mall, MICE (meeting, incentive, convention, exhibition).

3. KPBU (Kerjasama Pemerintah - Badan Usaha)

KPBU menjadi yang terakhir dan akan mengeluarkan dana terbesar dari skema pembiayaan pemindahan ibu kota kali ini. Mereka akan merogoh kocek sebesar 54,6%.

Adapun dana tersebut akan dialokasikan untuk Gedung Eksekutif, Legislatif & Yudikatif, infrastruktur utama selain yang tercakup APBN, sarana pendidikan & kesehatan, museum & lembaga permasyarakatan, sarana & prasarana penunjang.

 Ibu Kota Pindah

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement