Daftar 20 0rang Terkaya di Filipina
JAKARTA - Forbes telah mengumumkan daftar 50 orang terkaya di Filipina. Banyak miliarder baru dalam daftar ini karena mereka mendapatkan warisan.
Daftar 50 orang terkaya ini memiliki kekayaan mulai dari USD130 juta hingga USD17,2 miliar. Sy bersaudara pun menjadi orang terkaya di Filipina karena mendapat warisan dari ayahnya Henry Sy yang meninggal dunia.
Baca Juga: 5 Miliarder Meninggal Dunia, Filipina Punya Wajah Baru dalam Daftar Orang Terkaya
Berikut daftar lengkap orang terkaya di Filipina seperti dilansir Forbes, Jakarta, Kamis (26/9/2019).
1. Sy Siblings
Keenam bersaudara Sy, Teresita, Elizabeth, Henry Jr., Hans, Herbert dan Harley , mewarisi kekayaan mereka dari almarhum ayah mereka Henry Sy Sr. Kekayaan bersih gabungan mereka sebagian besar terdiri dari kepemilikan saham di SM Investments dan SM Prime yang diperdagangkan secara publik. Kekayaan bersih nya saat ini mencapai USD17,2 miliar atau setara Rp242,5 triliun.
2. Manuel Villar
Manuel Villar pria berumur 69 tahun ini adalah pendiri Starmalls, salah satu operator mal terbesar di Filipina, dan Vista & Landscapes, pembanguna rumah terbesar di negara itu. Kekayaannya saat ini mencapai USD6,6 miliar atau setara dengan Rp92,4 triliun.
3. John Gokongwei, Jr.
John Gokongwei adalah pendiri JG Summit, yang memiliki minat dalam transportasi udara, telekomunikasi, perbankan, makanan, listrik, dan properti. Pabrik tepung jagung yang ia mulai pada tahun 1957 telah tumbuh menjadi Universal Robina Corporation, salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di negara itu. Kekayaan bersih pria berumur 93 tahun ini mencapai USD5,3 miliar arau setara Rp72,2 triliun.
Baca Juga: Dapat Warisan, Sy Bersaudara Jadi Orang Terkaya di Filipina
4. Enrique Razon, Jr.
Enrique Razon adalah pendiri International Terminal Terminal Services (ICTSI), operator terminal terkemuka di negara itu. Ini juga memiliki anak perusahaan di Eropa Timur, Afrika, dan Amerika. Kakek Razon memulai dengan sebuah pelabuhan di Manila pada tahun 1916. Ayah Razon membangun kembali bisnis setelah Perang Dunia II. Razon mengubahnya menjadi raksasa global. Saat ini Razon sudah berusia 59 tahun dan memiliki kekayaan bersih USD5,1 miliar atau Rp71,4 triliun.
5. Jaime Zabol de Ayala
Jaime memimpin Ayala Group keluarganya sampai pensiun pada 2006 ketika putranya, Jaime II, mengambil alih. Kakeknya memulai dengan penyulingan di Manila, kemudian memperluas bisnisnya ke bidang perbankan, real estat, hotel, telekomunikasi, dan pendidikan. Saat ini Jaime sudah berusia 85 tahun dan kekayaan bersihnya sebesar USD3,7 miliar atau Rp51,8 triliun.
6. Lucio Tan
Lucio Tan adalah pendiri dan ketua LT Group penjualan senilai $ 1,1 miliar, yang memiliki minat dalam tembakau, semangat, perbankan dan pengembangan properti.
Tan mulai sebagai insinyur kimia di Far East University, tempat ia membersihkan lantai untuk kuliah. Pada 1982, Tan mendirikan Asia Brewery. Sekarang merupakan anak perusahaan dari LT Group, tempat pembuatan bir adalah satu-satunya yang kemudian bersaing dengan pemimpin pasar San Miguel. Usia Tan saat ini sudah memasuki 85 tahun dan memiliki kekayaan bersih sebesar USD3,6 miliar atau Rp 50,4 triliun.
7. Tony Tan Caktiong
Tony Tan Caktiong adalah pendiri dan ketua Jollibee Food, salah satu jaringan restoran Asia yang tumbuh paling cepat di dunia. Pria berusia 66 tahun ini menjual hidangan Filipina, Cina, Amerika, dan Eropa yang disesuaikan dengan format cepat saji dan terjangkau. Kini, kekayaan bersihnya mencapai USD3 miliar atau Rp42 triliun.
8. Ramon Ang
Ramon Ang adalah presiden dan wakil ketua salah satu konglomerat tertua di negara itu, San Miguel. Awalnya pembuat bir, San Miguel sekarang menjadi pemimpin dalam makanan dan minuman, tetapi sebagian besar pendapatannya berasal dari bisnis listrik dan infrastruktur. Pria berusia 65 tahun ini memiliki kekayaan bersih senilai USD2,8 miliar atau Rp39,2 triliun.
9. Ty Siblings
Saudara-saudara Ty, Arthur, Alfred, Alesandra, Anjanette, adalah anak-anak dari taipan perbankan, George Ty, yang mendirikan Metrobank pada tahun 1963.
Tetua Ty kemudian membentuk GT Capital, sekarang salah satu konglomerat terbesar Filipina dengan minat di bidang perbankan, otomotif, pengembangan properti, pembangkit listrik dan asuransi.
Kekayaan saudara kandung terdiri dari saham yang dipegang di GT Capital yang terdaftar secara publik dan Metropolitan Bank & Trust. Kekayaan bersihnya kini mencapai USD2,6 miliar atau Rp36,4 triliun.
10. Andrew Tan
Andrew Tan mengetuai Alliance Global, sebuah perusahaan induk dengan minat dalam makanan dan minuman, permainan dan real estat. Tan membangun kekayaannya dengan mengembangkan kompleks apartemen besar di sekitar Manila. Pria berusia 67 tahun ini memiliki kekayaan bersih sebesar USD2,55 miliar atau Rp35,7 triliun.
11. Inigo & Mercedes Zobel
Inigo dan Mercedes Zobel adalah sepupu Jaime Zobel de Ayala dan mereka mewarisi saham di Ayala Corp dari bibi mereka. Ayala Corp, konglomerat keluarga yang diperdagangkan secara publik, memiliki minat di bidang pendidikan, real estat, keuangan, telekomunikasi, perawatan kesehatan, dan utilitas. Mereka juga memegang saham di San Miguel, perusahaan makanan, minuman, dan pengemasan terbesar yang terdaftar di Asia Tenggara. Wanita yang berusia 63 tahun ini memiliki kekayaan sebesar Rp2,5 miliar atau Rp35 triliun.
12. Mercedes Gotianum
Mercedes adalah ketua emeritus dari Filinvest Development senilai $ 1,2 miliar (penjualan 2018), dengan minat di bidang real estat, gula, keramahtamahan, dan perbankan. Di usia yang sudah memasuki 91 tahun, Mercedes memiliki kekayaan bersih senilai USD2,2 miliar atau Rp30,8 triliun.
13. Consunji Siblings
Saudara-saudara Consunji, Josefa, Isidro, Jorge, Luz, Maria Cristina dan Maria Edwina, mewarisi kekayaan mereka dari almarhum ayah mereka David Consunji. Kekayaan mereka berasal dari DMCI Holdings, salah satu perusahaan pengembangan properti terbesar di Filipina, yang didirikan oleh penatua Consunji pada tahun 1954. Memasuki usia 70 tahun , kekayaan yang dimiliki USD2 miliar atau Rp28 triliun.
14. Lucio and Susan Co
Lucio Co dan istrinya Susan adalah pemilik Puregold Price Club, jaringan supermarket yang mereka dirikan pada tahun 1998.
Dimulai dengan lokasi di Kota Mandaluyong, rantai sekarang menawarkan lebih dari 350 toko di seluruh Filipina. Keluarga juga memiliki minat dalam permainan, hotel, dan distribusi anggur. Pria berusia 64 tahun ini memiliki kekayaan bersih sekitar USD1,8 miliar atau Rp25,2 triliun.
15. Roberto Ongping
Roberto Ongpin mengepalai Alphaland, pengembang properti kelas atas yang menghapus daftar pada tahun 2014 setelah perpecahan berantakan dengan kelompok investasi Inggris. Ongpin, yang telah membangun vila-vila mewah di Pulau Balesin dan bandara internasional di Pulau Patnanungan terdekat, berencana untuk menandainya segera. Pria berumur 82 tahun ini memiliki kekayaan sebesar USD1,75 miliar atau Rp.24,5 trilin.
16. Eduardo Cojuangco
Eduardo Cojuangco mengepalai konglomerat makanan dan infrastruktur yang kuat San Miguel. Anak didik Ramon Ang membeli sahamnya pada tahun 2012 dan sekarang mengendalikan operasi. Dia juga memiliki bisnis pembuatan semen pribadi dan berinvestasi di kebun buah, peternakan pejantan, dan kilang anggur di Australia. Pria berusia 84 tahun ini sekarang memiliki kekayaan sebesar USD1,5 miliar atau Rp21 triliun.
17. Robert Coyiuto, Jr.
Robert Coyiuto pria berusia 66 tahun ini adalah ketua dan CEO Prudential Guarantee & Assurance yang dipegang swasta, salah satu perusahaan asuransi non-jiwa terbesar. Dia juga memiliki 30% saham di National Grid yang dipegang swasta dan saham di Oriental Petroleum & Minerals. Dia memiliki PGA Cars, distributor merek mobil mewah yang berbasis di Filipina seperti Audi dan Bentley. Kini, kekayaan yang dimilikinya mencapai USD1,35 miliar atau Rp18,9 triliun.
18. Vivian Que Azcona & Siblings
Vivian Que Azcona adalah presiden Obat Merkurius, rantai toko obat terbesar di Filipina. Mariano mulai dengan menjual obat-obatan dari gerobak dorong dan membuka toko pertamanya di Manila. Saat ini rantai tersebut menjangkau 1.000 lokasi di seluruh negeri dan wanita ini memiliki kekayaan sebesar USD1,15 miliar atau Rp16,1 triliun.
19. Ricardo Po, Sr.
Ricardo Po mendirikan Century Pacific, pengekspor produk-produk tuna label pribadi Filipina, pada tahun 1978. Century Pacific memiliki saham utama dalam rantai makanan cepat saji Pizza Shakey, yang go public pada Desember 2016. Pria berusia 88 tahun ini kini memiliki kekayaan sebesar USD950 juta atau Rp13,3 triliun.
20. William Belo
William Belo adalah pendiri dan ketua emeritus Wilcon Depot, pengecer kotak besar untuk perbaikan rumah dan produk konstruksi. Perusahaan ini juga menjual produk-produk listrik, pipa, peralatan rumah tangga dan furnitur melalui lini merek sendiri. Kini kekayaannya mencapai USD870 juta atau sekitar Rp12,1 triliun.
(Dani Jumadil Akhir)
