Sebelumnya, kerusuhan antarwarga itu dipicu kasus penganiayaan di Jalan Costal Road Pantai Nipah-nipah yang menewaskan seorang pemuda, pada Rabu 9 Oktober 2019. Korban meninggal yakni CS (19), sedangkan RN (18) mengalami luka tusuk di pinggang.

Kerusuhan sempat pecah, di mana massa menenteng senjata tajam berlalu lalang di sekitar Pelabuhan Penyeberangan Penajam. Massa juga membakar sejumlah fasilitas umum, kios, dan rumah, yang juga sebagiannya diduga milik warga pendatang di wilayah calon ibu kota baru tersebut.
Situasi Penajam Paser Utara kini sudah berangsur-angsur kondusif. Polisi juga telah menangkap satu pelaku dan telah ditetapkan sebagai tersangka. Sementara pelaku lain masih dalam penyelidikan dalam pengejaran.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)