"Kita tetap berharap PE masih 5% lah, boleh lah ya," ujar dia di kantornya, Jakarta.
Menurut dia, kondisi tersebut memang akan memberi pengaruh buat Indonesia tapi tidak signifikan. Sebab dampak perlambatan ekonomi dunia ke tiap-tiap negara tidak sama, bahkan antara China dan Indonesia pun berbeda.
5. Peluang Investasi di Tengah Perang Dagang
Perang dagang antara Amerika Serikat dan China berdampak secara signifikan pada kondisi perekonomi global pada umumnya dan Indonesia secara khusus. Pasalnya, perang dagang ini menjadi permasahan mendasar bagi perekonomian di dunia.
Anggota DPR RI Dave Laksono menilai, perang dagang ini merupakan permasalahan mendasar yakni terkait dengan adanya ketidaksetaraan dalam Globalisasi, beberapa persaingan yang tidak fair antara negara kaya ditambah persaingan geo-ekonomi dan politik antara kepemimpinan China dan AS. Selain itu, sistem perdagangan yang berbasis pada aturan saat ini yang sudah tidak memadai lagi dalam menghadapi kebangkitan suatu negara khsususnya pada negara besar seperti China dan Amerika Serikat.
"Kurangnya kebersamaan antar negara dalam globalisasi saat ini membuat dimensi mengenai negara sedikit bergeser yang pada akhirnya mengarah kepada platform politik yang lebih nasionalistis dan proteksionis," ujarnya dalam keterangan tertulis.
(Feby Novalius)