Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Genjot Pariwisata Wakatobi, Landasan Pacu Bandara Matohara Diperpanjang

Vania Halim , Jurnalis-Sabtu, 29 Februari 2020 |15:26 WIB
Genjot Pariwisata Wakatobi, Landasan Pacu Bandara Matohara Diperpanjang
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Perhubungan akan terus mengembangkan Bandara Matahora di Wakatobi, Sulawesi Tenggara untuk mendukung sektor pariwisata di daerah yang menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata prioritas yang tengah dikembangkan Pemerintah.

"Presiden sudah mencanangkan 5 Bali Baru, sekarang ini ada 5 Bali Baru yang lainnya yang juga tengah dikembangkan, salah satunya adalah Wakatobi. Oleh karenanya pengembangan Bandara akan kita lakukan di tahun 2021,” ucap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dilansir dari laman Kemenhub, Sabtu (28/2/2020).

Baca Juga: Pembangunan Bandara Kediri Ditargetkan Selesai April 2022

Menhub mengungkapkan, kondisi Bandara Matohara saat ini sudah relatif baik, namun ke depannya tetap perlu dikembangkan untuk mendukung pariwisata di Wakatobi yang terkenal akan keindahan alam bawah lautnya.

“Perlu dikembangkan baik dari infrastrukturnya maupun kuantitas penerbangannya, serta penambahan konektivitas ke beberapa tempat baik itu ke Makassar ataupun ke Bali untuk mendukung pariwisata di Wakatobi,” ungkap Menhub.

Baca Juga: Menhub hingga Menteri Basuki Cek Pembangunan Bandara Kediri Hari Ini

Menhub mengatakan, akan memperpanjang runway Bandara Matahora menjadi 2200 Meter x 45 Meter, sehingga bisa didarati pesawat yang lebih besar dari jenis ATR-72, seperti Boeing 737.

Sebagai informasi Bandara Matahora saat ini memiliki runway 2000 x 45 M2, luas terminal 1500 M2, Taxiway 107 x 23 M2 dan Apron 110 x 85 M2. Pada tahun 2020 ini akan dilakukan pengembangan pembangunan di antaranya : pembuatan Runway End Safety Area (RESA), pemasangan pagar batas lahan bandara, pelebaran dan pelapisan Acces Road Unit kerja Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP PK) dan pembuatan gedung cargo. Dengan penerbangan 1x/hari dengan rute ke Kendari PP.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement