Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Suntikan Modal Rp15 Triliun hingga Berdampak 1%, Ini Fakta Terkini Kasus Jiwasraya

Irene , Jurnalis-Senin, 02 Maret 2020 |08:24 WIB
   Suntikan Modal Rp15 Triliun hingga Berdampak 1%, Ini Fakta Terkini Kasus Jiwasraya
Jiwasraya (Foto: Okezone.com)
A
A
A

4. PMN Bukan Prioritas

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan PMN atau suntikkan modal itu tak menjadi prioritas dalam upaya penyelamatan Jiwasraya. Dirinya menyebut PMN adalah opsi terakhir, karena masih ada beberapa opsi yang sedang dalam tahap pendalaman.

"Sedangkan untuk penyertaan modal negara (PMN) alias suntikan modal, itu tidak menjadi prioritas dalam penyelamatan jiwasraya. Itu the last resort. Karena masih ada beberapa skenario yang didalami," ujar Arya.

 

5. PMN Bukan Satu-Satunya Solusi Penyelamatan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan meski akan disuntik PMN, dirinya memastikan itu bukan satu-satunya cara untuk menyelamatkan Jiwasraya. Sebab masih ada opsi lain yang dapat digunakan untuk penyelamatan perusahaan asuransi berplat merah tersebut.

"Enggak dong itu opsinya kita melakukan business to business solusi tetapi tentu ada juga kebutuhan PMN. Jadi bukan dibalik loh bukan PMN. Tapi masih diskusi," ujarnya.

 

6. Percepatan Pembayaran Dana Nasabah Tergantung Restrukturisasi

Menteri Erick Thohir juga berjanji akan mempercepat pembayaran dana nasabah Jiwasraya. Adapun pembayaran ini tergantung pada proses restrukturisasi pada Jiwasraya.

"Belum bisa, tergantung mau dipercepat atau dimundurkan sesuai dengan restrukturisasi kan kalau pembayaran 4 tahun berbeda dengan 8 tahun," kata Erick.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement