JAKARTA - Toko di Italia diperintahkan untuk tutup seiring bertambahnya angka kematian virus Korona atau covid-19. Namun, toko bahan pangan dan apotek masih tetap buka.
Perdana Menteri Giuseppe Conte mengatakan semua bar, restoran, salon, dan divisi kantor yang tidak bersifat esensial mesti sementara ditutup. Adapun layanan antar makanan bakal diperbolehkan. Demikian seperti dilansir BBC Indonesia.
Conte, yang pidatonya disiarkan langsung oleh stasiun televisi, mengatakan kebijakan ini akan berlaku mulai Kamis 12 Maret hingga 25 Maret 2020.
Jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Italia telah melampaui 12.000 orang.
Italia menderita karena virus corona, kafe-kafe dan hotel-hotel sepi, sektor turisme di sini diperkirakan bakal merugi £6,5 miliar (Rp103 triliun).
Baca selengkapnya: Italia Tutup Hampir Semua Toko karena Virus Korona, Kerugian Ditaksir Rp103 Triliun
(Fakhri Rezy)