Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BI Catat Penurunan Penjualan Eceran 0,8% pada Februari 2020

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 08 April 2020 |17:07 WIB
BI Catat Penurunan Penjualan Eceran 0,8% pada Februari 2020
Rupiah (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melakukan Survei Penjualan Eceran. Di mana, hasilnya mengindikasikan penurunan penjualan eceran pada Februari 2020.

Mengutip laman BI, Jakarta, Rabu (8/4/2020), hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Februari 2020 yang turun 0,8% (yoy). Lebih dalam dibandingkan dengan penurunan 0,3% (yoy) pada Januari 2020.

 Baca juga: BI: Pasar Keuangan Berangsur Pulih sejak Akhir Maret 2020

Penurunan penjualan eceran tersebut disebabkan oleh penurunan penjualan kelompok Barang Lainnya. Khususnya subkelompok Sandang serta kelompok Barang Budaya dan Rekreasi.

Penjualan eceran diprakirakan turun lebih dalam pada Maret 2020, yang tercermin dari prakiraan pertumbuhan IPR Maret 2020 sebesar -5,4% (yoy). Kontraksi penjualan terjadi pada seluruh kelompok komoditas yang disurvei, terutama pada subkelompok komoditas Sandang sebesar 45,9% (yoy), lebih dalam dari -40,4% (yoy) pada Februari 2020.

 Baca juga: Kembangkan Open Banking, BI Minta Pelaku Industri Keuangan Terlibat

Hasil survei mengindikasikan tekanan harga di tingkat pedagang eceran meningkat dalam tiga bulan mendatang (Mei 2020), namun menurun dalam enam bulan mendatang (Agustus 2020). Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) 3 bulan yang akan datang sebesar 173,0 (Mei 2020), lebih tinggi dibandingkan dengan 165,5 pada bulan sebelumnya. Sementara itu, IEH 6 bulan yang akan datang sebesar 153,7, (Agustus 2020), lebih rendah dari 161,8 pada bulan sebelumnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement