Baca Juga: 700.000 Pekerja di AS Jadi Pengangguran
Laporan yang didasarkan pada penelitian di King's College London dan Universitas Nasional Australia memperingatkan, antara 6% sampai 8% penduduk dunia bisa terpaksa hidup dalam kemiskinan karena pemerintah menutup seluruh sektor ekonomi untuk mencegah penyebaran virus.
Sebagai contoh dampak penutupan kegiatan di banyak negara Barat, laporan itu mencatat lebih dari satu juta pekerja garmen Bangladesh, 80% di antaranya adalah perempuan telah di-PHK atau dikirim pulang tanpa bayaran, setelah pesanan barang dibatalkan atau ditangguhkan.
Oxfam menyerukan para pemimpin dunia menyetujui paket penyelamatan ekonomi agar negara-negara dan masyarakat miskin bisa bertahan hidup. Para menteri keuangan dari Kelompok negara-negara maju atau G-20 akan bertemu minggu depan, demikian pula Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)