Diburu untuk Opor dan Rendang Lebaran, Harga Kelapa Parut Naik Jadi Rp30.000
JAKARTA - Menjelang Lebaran atau H-1, harga bahan pangan di pasar naik. Apalagi kelapa yang biasanya paling banyak dicari menjelang hari raya.
Pedagang Kelapa di Pasar Kebayoran Lama Mirwan mengaku, menjual satu buah kelapa parut seharga Rp30.000. Di mana harga satu buah kelapa pada hari biasa hanya berkisar Rp8.000 per buah.
"Terpaksa jual Rp30.000, soalnya barang langka. Cari pemasok susah benar," ujarnya saat ditemui Okezone, Sabtu (23/5/2020).
Baca Juga: Banyak Pengendara Paksakan Mudik, Kemenhub Perketat Pengawasan Transportasi H-1 Lebaran
Meski harganya tinggi, masih ada pembeli yang mayoritas ibu-ibu untuk menghampiri lapaknya. Hal ini karena tradisi membuat sayur ketupat, opor dan rendang saat Lebaran tak bisa dilewatkan oleh masyarakat.
"Laku sih ya laku enggak laku. Kadang orang udah kabur duluan kalau saya bilang harganya Rp30.000. Tapi kadang paling ada yang nawar Rp20.000 kalau emang kelapanya kecil ya saya lepas aja dari pada enggak laku," jelasnya.
Baca Juga: Cari Celah Mudik, Lewat Jalan Tikus hingga Palsukan Surat Sehat
Sementara itu, Pedagangan kelapa di Pasar Depen Sukatani, Depok, Jawa Barat Ucok membenarkan harga kelapa sedang tinggi. Di lapaknya, Ucok menjual kelapa hingga Rp25.000 per buah.
"Ditempat aku Rp25.000. Ini barangnnya emang gak ada," tuturnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Okezone, H-1 jelang lebaran, Pasar Kebayoran Lama masih ramai dipadati pengunjung. Rata-rata pelanggan yang datang ke sini adalah untuk memburu bahan pangan. Meski ada juga beberapa toko baju yang buka.
(Feby Novalius)
