Share

Anies Minta Stasiun Terpadu Ditambah, Bagaimana Tanggapan Erick Thohir?

Giri Hartomo, Okezone · Rabu 17 Juni 2020 20:02 WIB
https: img.okezone.com content 2020 06 17 320 2231861 anies-minta-stasiun-terpadu-ditambah-bagaimana-tanggapan-erick-thohir-iYJSd6vKaW.jpg Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Stasiun Terpadu Tanah Abang (Foto; Okezone.com/Giri Hartomo)

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait wacana pembangunan stasiun terpadu di DKI Jakarta. Pasalnya, ada tambahan satu stasiun dari 4 stasiun yang ditargetkan.

Semula empat stasiun tersebut yakni, Stasiun Tebet, Gondangdia, Palmerah dan juga Manggarai. Namun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengusulkan satu Stasiun lagi yakni Jakarta Kota.

 Baca juga: Ada Stasiun Terpadu, dari Bandara Soetta Bisa Kemana-mana dengan Kereta

"Mudah-mudahan kerja sama ini bisa terus berjalan. Pak Gub juga tadi nambah satu, mudah-mudahan diperesmian berikutnya nggak nambah dua lagi," kata Erick Thohir, Rabu (17/6/2020).

Menurut Erick, hal tersebut tidak masalah asalkan untuk kebaikan masyarakat. Namun dirinya menyebut langkah ini perlu dilakukan bersama agar lebih mudah.

 Baca juga: 5 Stasiun Terpadu Bakal Dirapikan, Anies: Butuh Rp40 Miliar

"Tapi Insya Allah, yang terbaik buat rakyat Jakarta dan Indonesia harus kita lakukan bersama-sama supaya hasilnya terlihat," kata Erick.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, saat ini ada 4 stasiun yang dijadikan stasiun terpadu. Jumlah stasiun bertambah satu karena rencananya hanya 3.

"Dan kita tahu bahwa Stasiun Tanah Abang ini tidak berdiri sendiri. Ini ada 4 tadi Pak Erick (Menteri BUMN) sampaikan 10 Januari 4 (stasiun), pada saat rapat waktu itu 3 diusulkan tambah 1 jadi 4. (Stasiun) Senen, Sudirman, Juanda selain Tanah Abang," kata Anies.

 Baca juga: Stasiun Terpadu, Menhub: Yang Kita Bicarakan Jadi Kenyataan

Anies bilang, selanjutnya ada 4 stasiun lagi dikembangkan. Tapi, Anies mengusulkan ditambah satu lagi untuk dijadikan stasiun terpadu yakni Stasiun Kota.

"Jadi usul Kota Tua dan bila ini kita lakukan kebetulan kami juga sedang dalam proses penataan di sana. Harapannya nanti kita bisa benar-benar mewujudkan fasilitas kendaraan umum massal yang terintegrasi karena kita tahu persis ketika bahwa ketika kendaraan umum itu tersedia tapi tidak terintegrasi maka masyarakat tidak akan menggunakannya dengan optimal," jelasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

(rzy)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini