NEW YORK - Tiga indeks utama Bursa Saham Amerika Serikat (AS), Wall Street ditutup lebih tinggi pada perdagangan Selasa karena membaiknya data ekonomi dan prospek stimulus mendorong harapan pemulihan cepat. Sementara lompatan dalam saham teknologi mendorong Nasdaq ke rekor tertinggi lainnya.
Nasdaq berhasil mencetak rekor tertinggi kelima kalinya pada penutupan perdagangan di bulan ini. Apple Inc memberikan dorongan terbesar diikuti oleh Amazon dan Microsoft. Nasdaq Composite menambahkan 74,89 poin atau 0,74% menjadi 10.131,37.
Dow Jones Industrial Average naik 131,14 poin atau 0,5% menjadi 26.156,1. Sedangkan S&P 500 naik 13,43 poin atau 0,43% menjadi 3,131.29.
Data menunjukkan bahwa laju kontraksi di sektor manufaktur dan jasa AS melambat pada Juni karena bisnis kembali dibuka setelah karantina wilayah yang dimulai pada pertengahan Maret. Penjualan rumah baru juga melonjak 16,6% pada bulan Mei, melampaui perkiraan kenaikan 2,9%.
"Efek kumulatif dari data ekonomi yang kami lihat membantu untuk mendukung rally berbentuk V yang miliki investasi saham. Ini memperkuat pandangan bahwa ekuitas dapat terus maju meskipun ada kerusakan ekonomi yang cukup besar yang akan bergerak naik dan turun untuk beberapa waktu mendatang, seperti data pengangguran yang meningkat dan pemulihan yang lambat dalam industri," ujar Kepala Strategi Investasi Janney Montgomery Scott, Mark Luschini, dilansir dari Reuters, Rabu (24/6/2020).
Meskipun kasus corona meningkat, Luschini mencatat bahwa kurangnya selera untuk penguncian ekonomi lebih lanjut di antara pejabat federal dan negara bagian menjadi sentimen positif pada investor