Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Reformasi Anggaran Kemenkeu, Sri Mulyani Tak Ingin Terkotak-kotak

Rina Anggraeni , Jurnalis-Senin, 07 September 2020 |15:05 WIB
Reformasi Anggaran Kemenkeu, Sri Mulyani Tak Ingin Terkotak-kotak
Kemenkeu (Foto: Okezone)
A
A
A

Dia menambahkan, alokasi belanja pusat dan transfer daerah yang tepat. Adapun, pengelolaan belanja negara seperti unit eselon I yang terlibat meliputi DJA, Ditjen Perimbangan Keuangan (DJPK), Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) harus sinkronisasi.

Serta program pengelolaan perbendaharaan, kekayaan negara, dan risiko, mencakup Ditjen Perbendaharaan, Ditjen Kekayaan Negara, DJPPR, dan Inspektorat Jenderal. Outcome yang diharapkan pelaksanaan dan pertanggungjawaban anggaran belanja pemerintah yang efektif, efisien, dan akuntabel.

"Supoorting start kita jadikan satu supaya enggak terpisah ini tujuannya agar semakin baik dalam kelola kinerja kementerian keuangan negara," jelasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement