JAKARTA - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid 2 adalah momentum yang tepat untuk mengatur kembali cash flow pribadi. Namun, yang harus diutamakan, adalah memprioritaskan biaya-biaya yang seyogyanya penting.
Co-Founder Sipundi.id sekaligus perencana keuangan M. Kharisma mengatakan, salah satu yang harus diatur melalui investasi. "Selain investasi, harus ada asuransi dan emergency fund," ungkap Kharisma dalam IDX Channel Live di Jakarta, Jumat (18/9/2020).
Baca juga: Penghasilan Berkurang, Siapkan Aset Likuid hingga Dana Darurat
Dia mengatakan, khusus asuransi dan emergency fund, keduanya saling berkaitan. Permasalahannya di kesehatan, adalah seberapa cukup dana yang tersedia untuk merawat kesehatan pribadi atau keluarga.
"Terlebih jika kita terkena risiko, maka cost yang menjadi prioritas adalah cost asuransi. Seminim-minimnya, kita harus punya asuransi kesehatan dari pemerintah seperti BPJS, baru kita mempertimbangkan asuransi dari pihak ketiga alias perusahaan asuransi," ujar Kharisma.