JAKARTA - Harga emas PT Aneka Tambang (Antam) hari ini tidak mengalami perubahan alias stagnan selama dua hari berturut-turut. Kondisi stagnan ini juga merupakan ketiga kalinya di pekan ini.
Emas Antam masih sama dengan harga kemarin yang berada di level Rp 1.030.000 per gram. Sementara untuk harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga sama tetap ada di Rp932.000 per gram. Harga buyback merupakan acuan jual kembali bila Anda ingin menjual emas Antam.
Baca juga: Harga Emas Antam Mager di Rp1.030.000/Gram
Sebelumnya, Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan, emas tak berapa lama lagi akan diperjualbelikan di bawah Rp1 juta per gram. Dirinya pun merekomendasikan untuk menjualnya saat ini.
"Ini saatnya, waktunya untuk jual emas. Diprediksi emas akan berada di level Rp936.000 per gram," tegas Ibrahim Assuaibi, Jakarta, Jumat (18/9/2020).
Ia menjelaskan, penurunan harga emas diakibatkan pernyataan the Fed dan juga pendistribusian vaksin Covid-19 dalam dua minggu ke depan di Amerika Serikat (AS).
Baca juga: Sampai Kapan Harga Emas Terus Tinggi?
"Peluang harga emas internasional terjun bebas ke USD1.919 (per troy ounce), USD1.860 dan bahkan USD1.794 sangat besar sekali. Angka tersebut sesuai dengan data teknikal (W1) di metatrader," jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, vaksin Covid-19 akan tersedia di beberapa negara. Misalnya di AS yang dalam dua pekan kedepan akan tersedia. Sementara, Rusia vaksin akan ada di bulan Oktober, sedangkan di China dan Eropa sudah vaksin masuk tahap ke III.
"Ini Artinya vaksin akan ada. Karena kunci mengatasi Pandemi ini cuma satu yaitu vaksin. Jika vaksin ada maka Ekonomi di dunia akan berputar dan tumbuh membaik," ujarnya.