"Karakter kapital yang dikelola manajer profesional itu predatorik. Apa saja disikat atau dimanfaatkan selama menguntungkan. Di sinilah pemerintah yang tegas berintegritas yang menjadi rambu dan wasit pengendali," ujarnya.
Baca Juga: Setahun Jokowi-Ma'ruf, Teguhkan Kembali Indonesia Sentris
Sebelumnya, Jokowi menyebut penamaan dirinya di Jalan Abu Dhabi menggambarkan eratnya hubungan kerja sama Indonesia dengan UEA di berbagai bidang, termasuk bidang ekonomi.
"Sebuah gambaran betapa eratnya hubungan di antara dua negara yang kini bekerja sama dalam berbagai bidang," kata Jokowi dalam akun Instagram resminya @jokowi, Jakarta.
Jokowi menambahkan, di balik penamaan jalan itu, tersimpan harapan semoga hubungan kedua negara semakin kokoh, saling menguatkan, dan bermanfaat bagi rakyat Uni Emirat Arab dan Indonesia.
(Feby Novalius)