BEIJING - Negeri Tirai Bambu memberikan nada optimis terhadap keberhasilan Joe Biden dalam memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat (AS). Perbedaan pendekatan yang diprediksi akan digunakan Biden dinilai akan memperbaiki gejolak yang telah diciptakan Presiden Donald Trump sebelumnya.
Media pemerintah China, Global Times, yang diterbitkan oleh People's Daily surat kabar resmi Partai Komunis China mengatakan hubungan kedua raksasa ekonomi dunia itu dapat pulih kembali, khususnya dalam hal perbaikan perdagangan.
Baca juga: Daftar Miliarder di Balik Kemenangan Joe Biden
Disebutkan, pemerintahan Trump dengan sengaja telah menekan China sebagai strategi kampanye. Global Times menyebut Trump meyakini caranya itu dapat meraup banyak suara untuk meraih kembali tiket ke Gedung Putih. Meskipun tidak ada jaminan pasti Biden akan meredakan tekanan terhadap China khususnya pada masalah Xinjiang dan Hong Kong.
“Kami yakin gelembung-gelembung yang diciptakan Trump bisa pecah. Beijing harus berusaha untuk berkomunikasi dengan tim Biden sebaik dan selengkap mungkin, melakukan upaya bersama yang lebih besar untuk memulihkan hubungan China-AS,” tulis Global Times dikutip pada Senin (9/11/2020).
Baca juga: Joe Biden Jadi Presiden AS, Ekspor RI Diprediksi Meroket
Biden ingin memulai langkah penyelamatan ekonomi AS dengan penanganan Covid-19. Ada kemungkinan bagi AS untuk bekerja sama secara pragmatis dengan China dalam menanggulangi pandemi corona, di mana China berhasil pulih dari masalah itu. Kerja sama tersebut membuka kesempatan untuk mengevaluasi beberapa masalah lainnya.