JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi bergerak ke level Rp14.050 per USD hingga Rp14.220 per USD pada perdagangan hari ini.
Faktor kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia khususnya menjadi beban untuk laju penguatan Rupiah.
Namun harapan adanya laju aliran modal masuk dari eksternal membuat sentiment mata uang garuda masih positif, sehingga hari ini rupiah berpeluang bisa menguat. Demikian seperti dikutip laporan Treasury MNC Bank, Jakarta, Kamis (3/12/2020).
Sebelumnya, Rupiah ditutup menguat tipis pada perdagangan Rabu (2/12/2020) didukung oleh aliran modal asing yang terus masuk ke pasar keuangan Indonesia.
Baca Juga: Tekan Dolar AS, Rupiah Menguat ke Rp14.157/USD
Berdasarkan data Bloomberg, Rabu (2/12/2020), nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau ditutup pada posisi Rp14.125 per USD, naik tipis 0,04% atau 5 poin.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback di hadapan sekeranjang mata uang utama juga melemah tipis 0,01% ke posisi 91,31.