JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani akan berhati-hati pada ekonomi kuartal keempat. Sebab, gelombang kedua Covid-19 di beberapa negara membuat ekonomi bakal tertekan.
"Kita perlu berhati-hati pada kuartal keempat yang mana mobilitas tertahan dan seluruh dunia terjadi second wave dari Covid dan ini jadi perhatian bagi kita, tetap harus displin kesehatan," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Selasa (22/12/2020).
Baca Juga: Kemenko Perekonomian Gelar Outlook, Jokowi: Pemulihan Ekonomi Berjalan Lebih Cepat pada 2021
Menurutnya, setiap ada mobilitas yang meningkat, ada kenaikan risiko Covid yang kemudian mobilitas itu tertahan lagi. Ini tantangan sulit dan harus di atasi.
"Vaksin salah satu solusinya untuk bergerak dan mobilitas masyarakat dan akan memulihkan ekonomi," jelasnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Covid-19 Buat Tahun Ini Sangat Sulit
Lanjutnya, dengan dongkrak kembali ekonomi bisa melidungi masyarakat dan melindungi dunia usaha. Apalagu instrumen fiskal penting dijaga serta bersama Bank Indonesia (BI) bakal menjaga stabilitas fiskal dan moneter.
"Stabilitas terancam kemerosotan ekonomi dan menahan ekonomi agar bisa pulih. fiskal defisit financing dengan penurunan pendapatan dan belanja yang kita lakukan lebih banyak untuk bantu masyarakat untuk menangani Covid," imbuhnya.
(Feby Novalius)