Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Besok Bank Syariah Indonesia Diresmikan, Saham BRIS Jadi 41 Miliar Lembar

Fadel Prayoga , Jurnalis-Minggu, 31 Januari 2021 |16:18 WIB
Besok Bank Syariah Indonesia Diresmikan, Saham BRIS Jadi 41 Miliar Lembar
Saham (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis pengumuman adanya perubahan nama PT Bank BRI Syariah Tbk. Terhitung, mulai besok, 1 Februari 2021 menjadi nama PT Bank Syariah Indonesia Tbk. Adapun kode saham yang dipakai tetap BRIS.

"Pencatatan dan Perdagangan Efek Perseroan hasil penggabungan usaha dimulai perdagangan sahamnya sejak tanggal persetujuan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia terhadap perubahan Anggaran Dasar PT Bank BRIsyariah Tbk yaitu tanggal 1 Februari 2021," tulis keterbukaan informasi publik BEI yang dikutip Okezone, Minggu (31/1/2021).

Baca juga:BRI Syariah Cetak Laba Rp248 Miliar pada Kuartal IV-2020

Terkait dengan perdagangan saham Perseroan di Bursa, Bursa meminta pihak-pihak yang berkepentingan untuk memperhatikan setiap pengumuman terkait dengan penggabungan usaha Perseroan khususnya jadwal-jadwal terkait dengan tindakan korporasi yang dilakukan.

Laporan itu menjelaskan bahwa jumlah saham BRIS sebelumnya sebesar 9,90 miliar. Dengan adanya merger tersebut, total saham BRIS senilai 41,03 miliar lembar serta nilai nominal Rp500 per saham.

Baca juga: BSI Dapat Restu OJK, Saham BRIS Diprediksi Terus Naik

"Saham yang tidak dicatatkan sebagai implementasi Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1999 yang antara lain menetapkan bahwa saham Bank hanya boleh tercatat di Bursa Efek sebanyak-banyaknya 99%," tulisnya.

Akan tetapi, ada saham yang tidak dicatatkan sebagai implementasi Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1999 yang antara lain menetapkan bahwa saham Bank hanya boleh tercatat di Bursa Efek sebanyak-banyaknya 99%. Berikut saham yang tidak dicatatkan:

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement