Viral Antrean di Giant Margo City, Pengunjung Rela Menunggu Berjam-jam
DEPOK - Masyarakat rela antre berular demi berbelanja di Giant Margo City Depok. Sebagai informasi PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memutuskan untuk menutup gerai Giant di Margo City secara permanen mulai 21 Februari 2021.
MNC Portal Indonesia yang memantau situasi Giant Margo City sejak tengah hari diantre pengunjung baris-berbaris dengan jarak satu meter kurang. Antrean berular sepanjang 30 meter lebih.
Baca juga: Viral Antrean Panjang di Giant Margo City Jelang Tutup Permanen
Salah seorang pengunjung, Ibu Etty (50 tahun) mengaku sudah antre sejak pukul 12.00 WIB. Namun, dua jam lewat ibu Etty belum masuk juga.
“Ini sudah dari jam 12 siang. Belum masuk juga. Setelah antrean disuruh duduk. Jumlah yang duduk lebih banyak malah dari yang antre,” ujarnya.
Baca juga: Giant Margo City Depok Tutup Permanen Mulai Maret 2021
Berdasarkan pantauan, berbagai produk mulai dari bahan pokok rumah tangga hingga peralatan rumah tangga yang dijual didiskon sebesar 10- 50%. Semakin dekat dengan tanggal penutupan, diskon yang diberikan pun akan semakin besar bahkan bisa sampai 90%.
Sementara itu, nasib karyawan Giant Margo City harus berakhir pahit. Para karyawan akan diberhentikan permanen dan tidak dipindah tempatkan cabang. Sebagai informasi, terdapat 155 pegawai yang ada di Giant Margo City Depok.
“Iya mau ditutup 21 Februari, karyawannya diberhentikan (PHK) ga dipindah cabang,” kata salah satu karyawan hari ini (3/2) di Depok.
Dirinya menjelaskan, kondisi ini disebabkan karena pandemi Covid-19 dan adanya renovasi di beberapa gerai Giant. Tidak hanya Giant Margo City yang tutup, namun juga ada gerai lain yang akan tutup permanen. Beberapa gerai Giant yang ditutup yakni, 13 gerai di Jawa Timur dan tiga gerai lainnya di Jabodetabek.
MPI berusaha mengonfirmasi pengelola Margo City, namun belum mendapat jawaban. “Kalau urusannya wartawan lewat Marketing Communication mbak. Kebetulan beliau lagi WFH” kata petugas lobi pengelola Margo City yang lokasinya tak jauh dari lokasi mal.
(Fakhri Rezy)
