Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejahterakan Petani, Kemendag Rayu BUMN Perbankan

Taufik Fajar , Jurnalis-Kamis, 29 April 2021 |16:25 WIB
Sejahterakan Petani, Kemendag Rayu BUMN Perbankan
Sistem Resi Gudang Maksimalkan Kesejahteraan Pertanian. (Foto: Okezone.com/Kementan)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Perdagangan menggandeng BUMN perbankan untuk memaksimalkan potensi Sistem Resi Gudang (SRG).

Wamendag Jerry Sambuaga mengungkapkan, potensi ekonomi SRG jika digarap dengan baik sangat besar. SRG bergerak dalam sektor bahan pokok yang nilai bisnisnya bisa puluhan dan ratusan triliun.

Saat ini ada sekitar 20 bahan pokok dan penting yang masuk dalam skema sistem SRG antara lain beras, jagung, kedelai, bawang merah hingga kopra.

Baca Juga: Pulihkan Ekonomi Lewat Pariwisata, Ridwan Kamil Luncurkan Agrowisata Cianjur

“Secara bisnis sebenarnya sangat besar. Saya yakin perbankan akan sangat tertarik jika bisa mengoptimalkan sisi bisnis ini. Ini akan menjadi bisnis yang berorientasi ganda, terhadap bisnis itu sendiri, terhadap nilai sosial yang besar serta kebermanfaatan dalam sistem perekonomian secara nasional,” ujarnya, Kamis (29/4/2021).

Oleh karena itu, dirinya meminta dukungan sektor perbankan untuk mengembangkan sistem resi gudang terus berlanjut. Salah satu yang diajak untuk mendukung adalah Bank Mandiri.

Baca Juga: Kini Petani Bisa Ngutang dengan Jaminan Hasil Panen

“Sektor perbankan penting sebagai back up dalam sektor pendanaan dan transaksi. Karena itu saya mengajak kepada bank-bank, khususnya bank BUMN untuk ikut aktif dalam mendukung SRG. Ini untuk kesejahteraan pelaku usaha dan memberikan manfaat yang besar pada konsumen,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menyambut baik ajakan Wamendag tersebut. Menurutnya, ini sejalan dengan misi Bank Mandiri untuk memberikan dukungan yang optimal kepada pelaku usaha di sektor UMKM.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement