Lebih lanjut dia menekankan gambar uang dalam video viral tersebut merupakan uang dalam rangka uji cetak di Perum Peruri sehingga hanya dalam kepentingan internal Peruri.
"Dengan demikian uang dalam video tersebut bukan merupakan uang rupiah dan bukan merupakan alat pembayaran yang sah," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)