JAKARTA - PT MNC Land Tbk (KPIG) selesai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Pemegang saham menyetujui rencana penambahan modal perseroan sebanyak-banyaknya Rp806 miliar guna pengembangan dan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City.
"Sekarang pembangunan mulai berjalan. Tadi disampaikan, Music & Arts Center. Kemudian, extension hotel Lido Lake Resort, golf, club-nya sedang berjalan juga. Nanti ada World Garden dan Theme Park," kata Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, Jumat (25/6/2021).
Penambahan modal tersebut guna menunjang proyek-proyek yang akan menjadi kebanggaan Indonesia, berkelas dunia tersebut.
Hary menjelaskan konsep Lido adalah entertainment hospitality. "Entertainment itu masih menarik attraction, karena orang ingin hiburan. Hospitality itu melengkapi," ungkap Hary.
Baca Juga:Â Ditargetkan Tampung Lebih Dari 5 juta Turis, KEK MNC Lido City Setara Walt Disney Paris, Disneyland HK
Hotel dan food & beverages akan melengkapi berbagai hiburan kelas dunia, seperti Music & Arts Center dan World Garden, seperti di Dubai.
Dalam pengembangan kawasan Lido, MNC Land akan bermitra dengan berbagai investor dari dalam negeri maupun luar negeri.
"Bukan satu project, dua project. Kawasan besar sekali, yang di Bogor saja itu 1.040 hektare. Di Sukabumi ada lagi, kurang lebih 2.000 hektare," ungkapnya.
Keputusan penambahan modal untuk pengembangan dan pembangunan KEK MNC Lido City mendapat dukungan 87,02% pemegang saham, dan kuasa pemegang saham yang hadir, termasuk yang menggunakan hak suaranya melalui eASY KSEI dan Badan Administrasi Efek.
Baca Juga:Â MNC Lido City Resmi Berstatus Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata
Mega proyek KEK MNC Lido City yang dimaksud, meliputi Lapangan Golf 18-hole berstandar PGA, Movieland, Lido Music & Arts Center, Lido Lake Resort Extension, serta MNC Park dan Lido World Garden yang baru akan dibangun pada semester II/ 2021.
Hingga periode Juni 2021, MNC Land sebagai pemilik sepenuhnya KEK MNC Lido City terus menggarap pembangunan infrastruktur dan sejumlah proyek-proyek yang tengah berjalan.
Untuk infrastruktur jalan, pembangunan saat ini sudah mencapai lebih dari 10 kilometer dengan kualitas jalan utama yang sangat baik, layaknya standar jalan di kota-kota besar. Mulai dari jumlah ruas jalan, hingga pedestrian dan jalur hijau semua disiapkan untuk memberikan kenyamanan pengunjung dan berbagai aktivitas di dalam kawasan.
Paralel, Perseroan sedang melaksanakan pembangunan Lido Music & Arts Center, yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2021. Saat selesai, Lido Music & Art Center adalah tuan rumah untuk berbagai konser maupun gelaran seni lainnya berstandar internasional. Menilik progres pembangunannya, venue event outdoor yang mampu menampung pengunjung dengan kapasitas hingga 50 ribu pengunjung itu, sudah mencapai 90 persen pekerjaan cut and fill.
“Ini akan baik untuk ekonomi kreatif. Menciptakan wirausaha baru, menjadi tempat wisata bagi masyarakat Indonesia bahkan luar negeri, meningkatkan pemasukan devisa, menciptakan lapangan kerja, sekaligus memperbaiki taraf hidup masyarakat,” kata Hary.