JAKARTA - Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menekankan pentingnya implementasi Satu Data Indonesia karena merupakan kunci kesuksesan pemulihan ekonomi nasional dari dampak pandemi COVID-19.
“Saya menyampaikan Satu Data Indonesia ini sangat penting apalagi dalam suasana pandemi seakan-akan sudah menjadi sesuatu yang wajib yang harus kita sediakan,” kata Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dilansir dari Antara, Selasa (6/7/2021).
Baca Juga: Waspada! Investor Harus Pantau Perubahan Sikap The Fed
Suharso Monoarfa menyatakan Satu Data Indonesia penting karena pandemi memaksa adanya implementasi layanan digital pemerintah ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya sehingga data menjadi komponen yang wajib.
Selain itu ia menuturkan penggunaan data yang tidak reliabel dalam agenda masif seperti pemulihan nasional berisiko menimbulkan inefisiensi atau pemborosan sumber daya.
Baca Juga:Â Curhat Sri Mulyani: Ruang Fiskal Makin Sempit
Tak hanya itu, data yang tidak reliabel juga akan menyebabkan pelaksanaan program pemerintah menjadi tidak tepat sasaran.
“Satu Data Indonesia ini bisa mendorong dan menjadi kunci kesuksesan pemulihan nasional terkait dengan bagaimana tepat respon yang diberikan, keakurasiannya, adaptabilitas dan kolaborasinya,” kata Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
Baca Juga: BuddyKu Fest: Challenges in Journalist and Work Life Balance Workshop
Follow Berita Okezone di Google News